Dunia Sementara Akhirat Selamanya
Bismillahirohmannirohim...
Allah Swt menciptakan Dunia ini untuk kita Manusia.
Namun kita di Ciptakan oleh Allah bukanlah untuk Dunia ini
Allah Swt menciptakan kita adalah untuk kehidupan Akhirat yang Selama-lamanya
Ketetapan Allah bahwasanya Dunia ini hanyalah Sementara saja
Apa saja yang ada di dunia, siapa saja yang berada di Dunia hanya Sementara saja
Kaya di Dunia Kaya yang Sementara
Miskin di dunia miskin pun yang Sementara
Jadi Raja di Dunia raja yang Sementara
Jadi Rakyat pun Sementara saja
Bismillahirohmannirohim...
Allah Swt menciptakan Dunia ini untuk kita Manusia.
Namun kita di Ciptakan oleh Allah bukanlah untuk Dunia ini
Allah Swt menciptakan kita adalah untuk kehidupan Akhirat yang Selama-lamanya
Ketetapan Allah bahwasanya Dunia ini hanyalah Sementara saja
Apa saja yang ada di dunia, siapa saja yang berada di Dunia hanya Sementara saja
Kaya di Dunia Kaya yang Sementara
Miskin di dunia miskin pun yang Sementara
Jadi Raja di Dunia raja yang Sementara
Jadi Rakyat pun Sementara saja
Jom Tengok Macam Macam TV yg Percuma termasuk tv1/2 dan lagi lagi
Sunday, June 22, 2014
UJIAN ITU MANIS
5 TIPS AGAR JIWA TABAH MENGHADAPI UJIAN YANG MENDATANG
1. DUNIA INI SEMENTARA, ALLAH PENENTU SEGALANYA
Sentiasa menyedari bahawa hidup di dunia ini hanya lah sementara dan permainan sahaja. Kita hidup atas dunia ini hanya sekali, jadi kita tidak boleh mensia-siakannya dengan sesuatu yang tidak bermakna.Ikhtiar yang disertai dengan niat yang sempurna itulah yang perlu ada. Perkara apapun yang terjadi, kita patut serahkan sepenuhnya kepada Allah Yang Maha Tahu agar menentukan yang terbaik buat kita. Kita harus sedar betul bahawa, yang terbaik bagi kita menurut pandangan kita, belum tentu terbaik bagi kita menurut Allah Ta’ ala. Pengetahuan kita tentang diri kita atau tentang apapun amat terbatas. Sedangkan pengetahuan Allah menyeliputi segala-galanya. Sehingga betapa pun kita sangat menginginkan sesuatu, tetapi hati kita harus kita persiapkan untuk menghadapi kenyataan yang tak sesuai dengan harapan kita. Kerana mungkin itulah yang terbaik bagi kita. Ingatlah bahawa, ALLAH itu Maha Adil lagi Bijaksana.
2. REDHA
Realiti hidup yang terjadi pada kita, kita kena terima dengan redha dan seadanya. Itulah kenyataan dan episod hidup yang harus kita jalani. Emosional, sakit hati, tertekan, atau apa jua perkara yang membuat hati kita menjadi kecewa dan sengsara, harus kita tinggalkan. Ingatlah bahawa, samaada kita tertekan dan tidak gembira, atau kita tidak tertekan dan gembira, ia tetap begitu jadinya.Maka adalah lebih baik kita redha dan terima apa yang berlaku dengan berlapang dada dan hati yang terbuka. Perit kita telan, manis pun kita telan. Nikmatilah pahit manis itu seadanya.
3. INGAT JANJI ALLAH
Meyakini bahawa hidup ini bagai siang dan malam yang pasti silih berganti. Tak mungkin siang terus menerus dan tak mungkin juga malam terus menerus. Pasti setiap kesenangan ada hujungnya begitulah masalah yang menimpa kita, pasti ada akhirnya. Kita harus sangat sabar menghadapinya. Ujian yang diturunkan Allah kepada kita, pasti sudah ditetapkan dengan penuh keadilan. Tak mungkin ujian yang menimpa itu, melampaui batas kemampuan kita. Kerana Allah tak pernah menzalimi hamba-hambaNya. Ingatlah bahawa, semua fikiran negatif dan emosi buruk kita hanya akan mempersulitkan dan menyengsarakan diri kita saja. Pujuklah h ati, agar kita tidak menekan diri sendiri. Hati dan fikiran kita dipujuk agar tetap tenang, tabah dan sabar. Kita harus berani menghadapi mehnah masalah ujian demi ujian. Kita tak boleh lari dari kenyataan. Kerana lari nya kita itu tak akan menyelesaikan masalah. Bahkan ia sebaliknya hanya akan menambah permasalahan.Jadi, semua yang berlaku harus kita hadapi dengan baik. Kita tak boleh menyerah mudah, kita tak boleh kalah menyerah. Pastinya segala sesuatu itu ada akhirnya. Begitu jualah permasalahan yang kita hadapi. Seberat manapun ujian Allah pada kita, yakinlah dengan janji Allah Ta’ ala : “Fa innama’al usri yusran, inna ma’al usri yusran”. Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu pasti ada kemudahan, dan bersama kesulitan itu pasti ada kemudahan. Janji Allah itu pasti benar. Kerana itu, apalah guna kita menekan diri.
4. PASTI ADA HIKMAH
Semua apa yang terjadi, samaada baik atau buruk, terjadi adalah dengan izin dan kehendak Allah Ta’ ala. Dan pastinya Allah tak mungkin berbuat sesuatu dengan sia-sia.Setiap sesuatu perkara itu, pasti ada hikmah disebaliknya. Sepahit mana pun derita yang kita tanggung, pasti ada kebaikan yang terkandung di dalamnya jika kita terima dan hadapi dengan sabar dan redha. Cuba kita renung dan fikirkan, kenapa Allah mentakdirkan semua ini menimpa kita. Setidak-tidaknya ia adalah sebagai peringatan atas dosa-dosa dan kelalaian yang kita telah lakukan. Atau mungkin Allah mahu naikkan darjat dan kedudukan kita di sisi Nya.Mungkin agak sukar untuk kita sedar kesilapan dan kesalahan yang telah kita lakukan. Namun, iktibar dari setiap ujian yang menimpa sebenarnya mencerminkan amalan dan tingkah laku yang kita lakukan. Tak usah takut atau bimbang menerima kekurangan dan kesilapan yang kita telah lakukan. Yang penting, kita mesti berazam sungguh-sungguh untuk memperbaiki kelemahan yang ada. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun dan Maha Penerima Taubat. Muhasabahlah diri, bertaubat atas dosa dan mohonlah hidayah dan kekuatan daripadaNya.
5. ALLAH SAJA PENOLONG KITA
Kita wajib meyakini bahawa, walau seluruh manusia, jin dan semua makhluk atas dunia ini bergabung untuk menolong kita sekalipun, ketetapan Allah tetap akan berlaku. Semua usaha pasti tidak akan membuahkan hasil tanpa izin Allah Ta’ala. Hati kita mesti bulat yakin sepenuhnya bahwa hanya Allah lah satu-satunya yang dapat menolong dan memberi jalan keluar terbaik daripada sebarang perkara yang terjadi. Allah Maha Berkuasa atas segala-galanya. Dialah pemilik dan penguasa segala sesuatu. Dialah yang mengatur segala-galanya.Maka, kita harus bermunajat dan berusaha menagih simpati daripadaNya agar menolong kita. Mengadu dan dekatilah Allah dengan membuat amalan yang disukaiNya. Pohonlah hidayah, kekuatan dan pertolongan daripadaNya. Bebaskan hati dan diri kita daripada mengharap pada makhluk dan selain daripada Allah. Tagih dan pintalah pertolongan dengan sabar dan solat. Ingatlah firman Allah Ta’ ala yang bermaksud “ Barang siapa bertakwal kepada Allah, nescaya akan diberi jalan keluar dari setiap urusannya dan diberi rezeki dari arah yang tak disangka-sangka, dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah nescaya akan dicukupi segala keperluannya.”(QS [65] : 2-3)
Akhir kata, aku doakan semoga dikau tabah menghadapi dugaan dan ujian hidup yang sementara ini. Jaga lah hubungan dengan Allah. Buatlah segala apa yang diperintahkanNya. Dan tinggalkanlah semua laranganNya. Semoga dikau beroleh petunjuk dan diberi kekuatan oleh Allah dalam mengharungi hari-hari mendatang. All the best! Kepada semua pembaca , saya juga mendoakan agar anda semua diberkati dan dirahmati oleh Allah Ta’ala. Semoga hidup kita aman bahagia dan ceria selalu
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment